Allah memberi rezeki tanpa ada kesulitan dan sama sekali tidak terbebani. Imam Ath-Thahawi rahimahullah dalam matan kitab aqidahnya berkata, “Allah itu Maha Pemberi Rezeki dan sama sekali tidak terbebani.” Seandainya semua makhluk meminta pada Allah, Allah akan memberikan pada mereka dan itu sama sekali tidak akan mengurangi kerajaan-Nya sedikit pun …
Lihat Selengkapnya »Kaitan Ikhlas dan Mudah Jawab Pertanyaan Kubur
Apa kaitan ikhlas dan mudah jawab pertanyaan kubur? Amalan yang dilakukan ikhlas karena Allah itulah yang diperintahkan. Setiap amalan sangat tergantung pada niat. Dari ‘Umar bin Al-Khattab radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, إنَّمَا الأَعْمَالُ بِالنِّيَّاتِ، وَإِنَّمَا لِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى “Sesungguhnya amal itu tergantung dari niatnya. Dan …
Lihat Selengkapnya »Fiqih Nongkrong…
Istilah nongkrong, kongkow-kongkow (dalam bahasa Betawi) atau majlas (dalam istilah warga keturunan Arab) tentunya sudah tidak asing lagi bagi kita terutama bagi kaula muda. Budaya ini hampir tidak bisa dilepaskan dari keseharian masyarakat Indonesia. Kata orang jawa “Mangan ra mangan waton kumpul” artinya apapun kondisinya mau makan ataupun tidak yang …
Lihat Selengkapnya »Kenapa Orang Berteriak Ketika Marah..?
Seorang Syeikh berjalan dengan para muridnya, mereka melihat ada sebuah keluarga yang sedang bertengkar, dan saling berteriak. Syeikh tersebut berpaling kepada muridnya dan bertanya : “Mengapa orang saling berteriak jika mereka sedang marah?”. Salah satu murid menjawab : “Karena kehilangan sabar, makanya mereka berteriak.” “Tetapi , mengapa harus berteriak kepada …
Lihat Selengkapnya »Kata Bijak Yang Paling Indah…
Syaikh Ath Thanthawi rahimahullah pernah ditanya tentang kata bijak yang paling indah yang pernah beliau baca, beliau pun berkata: “saya telah membaca lebih dari 70 tahun, maka sayapun tak mendapatkan kata bijak yang paling indah dari apa yang diriwiyatkan oleh Ibnul Jauzi rahimahullah: “sesungguhnnya keletihan karena melakukan ketaatan akan hilang, …
Lihat Selengkapnya »Orang Ikhlas akan Mudah Istiqamah
Orang yang ikhlas akan mudah istiqamah. Amalan yang dilakukan ikhlas karena Allah itulah yang diperintahkan. Setiap amalan sangat tergantung pada niat. Dari ‘Umar bin Al-Khattab radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, إنَّمَا الأَعْمَالُ بِالنِّيَّاتِ، وَإِنَّمَا لِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى “Sesungguhnya amal itu tergantung dari niatnya. Dan setiap orang …
Lihat Selengkapnya »Bolehkah Ada Alas Ketika Bersujud ?
BOLEHKAH ADA ALAS KETIKA BESUJUD? Pertanyaan. Ustadz, saya mau bertanya. Ustadz, menurut yang sudah saya ketahui bahwa sujud dalam shalat bukan berarti kulit kita yang bersentuhan dengan lantai, jadi kalau pakai cadar tidak apa-apa, tanpa harus melepas cadarnya. Namun saya tidak bisa menjelaskan masalah ini. Pendapat yang rajih, bagaimana ustadz …
Lihat Selengkapnya »Genggam Tangannya, Menangkan Hatinya
Kata iklan produk bayi era 90-an, sentuhan bisa meningkatkan berat badan bayi prematur. Sebegitu positifnya sentuhan sebagai bahasa kasih. Terlepas dari data pendukung pernyataan di iklan tersebut, coba deh Ibu-ibu praktikkan di rumah. Kalau Ibu-ibu merasa anaknya suka membantah, ngga penurut, malas shalat, malas belajar, dan terjangkiti jenis malas lainnya …
Lihat Selengkapnya »Shalat Dhuha Pembuka Pintu Rezeki
Apakah benar shalat Dhuha itu pembuka pintu rezeki? Dari Nu’aim bin Hammar Al-Ghathafaniy, beliau mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ يَا ابْنَ آدَمَ لاَ تَعْجِزْ عَنْ أَرْبَعِ رَكَعَاتٍ مِنْ أَوَّلِ النَّهَارِ أَكْفِكَ آخِرَهُ “Allah Ta’ala berfirman: Wahai anak Adam, janganlah engkau tinggalkan empat raka’at shalat …
Lihat Selengkapnya »Ini Ceritanya, Kenapa Nabi Terus Berdoa Meminta Istiqamah
Ini ceritanya, kenapa sampai Nabi kita –shallallahu ‘alaihi wa sallam– terus berdoa agar diteguhkan hati dalam ketaatan. Ingatlah, kita butuh doa agar bisa istiqamah karena hati kita bisa saja berbolak-balik. Oleh karenanya, do’a yang paling sering Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam panjatkan adalah, يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ ثَبِّتْ قَلْبِى عَلَى دِينِكَ …
Lihat Selengkapnya »