Sudah Amalkan Adab Pergi ke Masjid?

Ada beberapa adab pergi ke masjid yang bisa dipraktikkan berikut ini.

  1. Pergi dalam keadaan berwudhu.
  2. Menjauhkan diri dari bau tidak enak pada mulut dan badan, seperti rokok dan pete.
  3. Bagi pria, dianjurkan untuk memperbagus diri dan memakai wangi-wangian. Sedangkan wanita dilarang memakai minyak wangi ketika ke masjid.
  4. Membaca doa ketika keluar rumah: Bismillahi tawakkaltu ‘alallah laa hawla wa laa quwwata illa billah (artinya: dengan nama Allah, aku bertawakkal pada-Nya, tidak ada daya dan kekuatan melainkan dengan pertolongan Allah).
  5. Tidak menyela-nyela jari ketika berangkat dari rumah menuju masjid hingga shalat dilaksanakan.
  6. Jalan dengan tenang dan tidak tergesa-gesa walau sedang telat.
  7. Masuk masjid dengan kaki kanan sambil membaca doa: Bismillah wassalaamu ‘ala rosulillah. Allahummaghfir lii dzunuubi waftahlii abwaaba rohmatik (artinya: Dengan menyebut nama Allah dan salam atas Rasulullah. Ya Allah, ampunilah dosa-dosaku dan bukakanlah padaku pintu rahmat-Mu).
  8. Mengucapkan salam ketika masuk masjid dengan suara yang didengar oleh orang sekitar.
  9. Mengerjakan shalat sunnah tahiyyatul masjid dua raka’at. Dalam hadits disebutkan, “Jika salah seorang di antara kalian masuk masjid, maka janganlah duduk sampai melakukan shalat dua raka’at.” (HR. Bukhari dan Muslim)
  10. Memilih shaf pertama untuk laki-laki dan memilih shaf sebelah kanan jika mudah.
  11. Setelah shalat tahiyatul masjid, duduk menghadap kiblat dan mengisi waktu dengan: (a) membaca Al-Qur’an Al-Karim, (b) membaca dzikir, atau (c) memperbanyak doa karena doa antara azan dan iqamah adalah di antara doa yang mustajab.
  12. Menunggu shalat dan tidak mengganggu orang lain. Orang yang menunggu shalat akan senantiasa mendapat doa para malaikat dan dianggap telah berada dalam shalat.
  13. Jika sudah dikumandangkan iqamah, maka tidak ada shalat kecuali shalat wajib. (HR. Muslim)
  14. Ketika keluar masjid, keluar dengan kaki kiri, berbeda dengan ketika masuk. Doa ketika keluar masjid: Bismillah wassalaamu ‘ala rosulillah. Allahummaghfir lii dzunuubi waftahlii abwabaa fadhlik (artinya: Dengan menyebut nama Allah dan salam atas Rasulullah. Ya Allah, ampunilah dosa-dosaku dan bukakanlah padaku pintu karunia-Mu).

Itu penjelasan ringkasnya yang kami ringkaskan dari kitab Shalat Al-Mu’min karya Syaikh Sa’id bin Wahf Al-Qahthani. Penjelasan lengkapnya, moga di kesempatan lainnya bisa dilengkapi.

Semoga kita bisa mempraktikannya. Wallahu waliyyut taufiq.

Tentang Administrator Mahad

Cek Juga

Cambuk Hati: Ikut Syariat Kenapa Melarat? – Ustadz Ammi Nur Baits

Sahabat Ibnu Abbas L pernah menceritakan: Dulu ada beberapa orang Arab yang mereka mendatangi Nabi …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *