Terkadang…
Kita merasa sebagai pelopor dakwah..
Saat dakwah telah berkembang kita merasa bahwa ini hasil usaha kita.. Lalu merasa panas saat ada yang menyaingi..
Kitapun mengungkit kepada manusia bahwa kitalah pelopornya..
Tidakkah sadar bahwa semua itu pemberian Allah Azza wajalla…
Cukuplah Allah saja yang memberi pahala..
Kita tidak membutuhkan pengakuan manusia..
Dan Allahpun tidak membutuhkan amalan kita..
Allah pasti membela agama ini walaupun tanpa kita…
Mungkin…
Di awal kita berdakwah, kita ikhlas berharap pahala Allah semata..
Namun keikhlasan itu diuji saat hasil dakwah mulai terlihat..
Lalu muncul pegiat dakwah lainnya yang ingin turut berkiprah..
Orang yang ikhlas.. Ia akan gembira ketika melihat ada pegiat dakwah lain yang turut membantu dakwah…
Namun..
Setan sering membuat kita lalai..
Allahul Musta’an..
Ditulis oleh,
Ustadz Abu Yahya Badrusalam Lc, حفظه الله تعالى