Akhi/ukhti…
Hari ini…
Kalau boleh aku meminta
Bila kau hendak menyantap hidangan yang tersaji atau kau beli…
Cobalah merenung sejenak…
Disebutkan oleh sebagian ulama’ “Tidaklah suatu makanan disajikan kepadamu melainkan di dalamnya ada 360 nikmat “(Syarhul Mumti’ 1/100).
Mulai dari Malaikat Mikail yang bertugas menakar hujan…
sampai ke petani yang menanam, memupuk, memanen, memikul, menjemur…
Sampai akhirnya dimasak, pakai api, gas, kuali, bumbu-bumbunya, ada garam, dll
Entahlah… sampai mana lagi…
Tapi ketahuilah… bahwa nikmat Allah itu banyak sekali…
Dan kita tak mungkin menghitungnya…
Belum lagi setelah kita makan, bagaimana proses makanan itu sampai ke seluruh tubuh kita…
Itu juga nikmat-nikmat yang sering kita lupa…
coba diskusikan bersama teman yang lagi makan bersamamu…
Tapi yang jelas, Rosulullah shollallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
إِنَّ اللهَ سبحانه و تعالى لَيَرْضَى عَنِ الْعَبْدِ: يَأْكُلُ اْلأَكْلَةَ فَيَحْمَدُهُ عَلَيْهَا، وَيَشْرَبُ الشُّرْبَةَ فَيَحْمَدُهُ عَلَيْهَا.
‘Sesungguhnya Allah Subhanahu waTa`ala benar-benar ridha kepada hamba bila ia makan makanan lalu memuji-Nya atas hal itu, dan minum minuman lalu memuji-Nya atas hal itu”
Dan nikmat keridhaan Allah kepada kita adalah jauh lebih besar dari segala nikmat…
Maka jangan lupa untuk selalu memuji Allah setelah makan dan minum
Jangan lupa baca bismillah
Dan dengan tangan kananmu…
Ditulis oleh,
Ustadz DR. Syafiq Riza Basalamah MA, حفظه الله تعالى
da1011130103